Management Bandwidth dengan Queues Tree
Mikrotik yang memang memiliki keunggulan dalam bandwidth management sehingga kita tidak akan mudah kelolosan bandwidth, dengan konfigurasi yang sangat mudah sehingga kita dalam melakukan pembagian bandwidth untuk user kita. Simple queues dan queues tree sama-sama powerfull, namun dari namanya saja kita sudah mengetahui bahwa queues tree lebih powerfull dibandingkan simple queues. Simple Queues sesuai dengan namanya juga cukup simple dalam meng-configurasinya,namun di simple queues kita tidak bisa mengalokasikan bandwidth khusus untuk icmp sehingga apabila pemakaian bandwidth di client sudah full ping timenya akan naik dan bahkan rto ( request time out ). Berbeda halnya dengan Queue Tree, untuk melakukan konfigurasi sedikit rumit bagi pemula atau kita yang baru belajar Mikrotik, namun di queue tree kita bisa mengalokasikan bandwidth khusus untuk icmp, sehingga walaupun traffik user sudah full untuk ping bisa stabil. IP Network yang akan saya limit adalah 192.168.111.0/24 pada inter